๐นRisalah Ketiga Puluh Enam๐น
๐ทBab seputar penjelasan tentang salat Tarawih๐ท
Soal:
- Kapan waktu yang paling utama untuk salat Tarawih? Jawab:
๐”Imam Ahmad ditanya: ‘Apakah diakhirkan sholat -yaitu Tarawih- sampai akhir malam? Beliau menjawab: ‘Tidak, sunnahnya kaum Muslimin lebih aku cintai’.”
โ(Masaail Ahmad li Abi Dawud halaman 62).
Soal:
- Apakah salat tarawih bagi perempuan di rumahnya lebih utama dari pada di masjid? Jawab:
๐ฟ”Salat seorang wanita di rumahnya lebih baik baginya dari pada salatnya di masjid, sama saja salat fardhu atau sunnah, tarawih atau selainnya.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
“Jika keluarnya menimbulkan fitnah dan kerusakan, maka salat di rumah-rumah mereka lebih baik bagi mereka; dikarenakan Rasulullah โ๏ทบ bersabda :
(( ููุง ุชูู ูููุนููุง ููุณูุงุกูููู ู ุงููู ูุณูุงุฌูุฏู ููุจููููุชูููููู ุฎูููุฑู ููููููู )).
“Janganlah kalian melarang kaum wanita pergi ke masjid, akan tetapi sebenarnya rumah rumah mereka itu lebih baik bagi mereka.”
๐HRู. Abu Dawud.
๐Dan juga hadits Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu secara marfu’ (bersambung kepada Rasulullah โ๏ทบ), Beliau bersabda:
(( ุตูููุงุฉู ุงููู ูุฑูุฃูุฉู ููู ุจูููุชูููุง ุฃูููุถููู ู ููู ุตูููุงุชูููุง ููู ุญูุฌูุฑูุชูููุง ููุตูููุงุชูููุง ููู ู ูุฎูุฏูุนูููุง ุฃูููุถููู ู ููู ุตูููุงุชูููุง ููู ุจูููุชูููุง )).
“Salat seorang wanita di rumahnya lebih utama baginya daripada salatnya di serambi rumahnya, dan salat seorang wanita di rumah (ruang)nya yang kecil (tempat untuk menaruh barang-barang berharga) lebih utama baginya daripada di rumahnya.”
๐HR. Abu Dawud.
โ(Syaikh Muhammad Farkus Al-Jazairy).
Soal:
- Apakah disyariatkan salat Tarawih setelah salat Isya yang dijamak dengan salat Maghrib dikarenakan uzur hujan dan selainnya? Jawab:
๐ท”Tidak mengapa salat Tarawih setelah salat Isya yang dijamak dengan salat Maghrib karena uzur syariat yang membolehkan untuk menjamak; karena tidak adanya penghalang dari hal itu.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
Soal:
- Apakah hukum perkataan sebagian orang :
(( ุตูุงุฉ ุงูููุงู ุฃุซุงุจูู ุงููู )).
“Mari Salat Tarawih, Semoga Allah memberimu pahala” ?
Jawab:
๐”Ini termasuk bid’ah yang diada-adakan, Sungguh telah tetap (tsabit) bahwa Nabi โ๏ทบ bersabda:
ู (( ู ููู ุฃูุญูุฏูุซู ููู ุฃูู ูุฑูููุง ููุฐูุง ู ูุง ููููุณู ููููู ูููููู ุฑูุฏูู )).
“Siapa yang membuat perkara baru dalam urusan kami ini yang tidak ada perintahnya maka perkara itu tertolak.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
Soal:
- Apakah boleh bagi imam melakukan salat Tarawih bersamaan dengan adanya jamaah yang sedang melakukan salat Isya? Jawab:
๐พ”Tidak ada larangan imam menegakkan salat Tarawih setelah selesai dari salat Isya dan rawatibnya, sekalipun di sana ada jamaah yang sedang salat Isya’ (jamaah kedua), karena mereka telah luput salat Isya bersama imam.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
Soal:
- Apakah boleh bagi mereka melaksanakan salat Isya (karena terlambat jamaah) di belakang imam yang sedang melaksanakan salat Tarawih?
Jawab:
๐บ”Boleh bagi mereka salat bersama imam yang sedang melaksanakan salat Tarawih, sedangkan mereka berniat salat Isya’, apabila imam salam, mereka berdiri dan menyempurnakan salat Isya’ atau mereka mendirikan jamaah sendiri di tempat lain yang tidak mengacaukan bagi mereka dan juga imam.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
Soal:
- Apakah yang utama kita mendirikan jamaah tersendiri atau kita masuk bersama mereka dalam salat Tarawih dengan niat salat Isya’? Jawab :
๐”Apabila bersama seorang ini sekumpulan orang, maka yang utama mendirikan salat Isya’ berjamaah tersendiri di samping (atau bagian belakang) masjid agar mendapati salat keseluruhannya dari awal sampai akhirnya secara berjamaah.”
โ(Syaikh Al-‘Utsaimin).
Soal:
- Aku salat Tarawih dengan niat salat Isya’, ketika imam salam setelah 2 rakaat aku tidak salam bersama mereka, bahkan aku sempurnakan bersamanya 2 rakaat berikutnya dari salat Tarawih maka keseluruhan salatku menjadi 4 rekaat, bagaimana hukumnya? Jawab :
๐ป”Waktu itu seharusnya bagimu ketika imam salam, engkau berdiri dan menyempurnakan salatmu, jika imam salam dari selesai dua rakaat engkau berdiri dan menyempurnakan salatmu sendirian, seperti seorang yang sholat bersama seorang lainnya luput darinya sebagian rakaatnya, maka dia berdiri setelah salam imamnya dan menyempurnakannya.
โก Adapun keadaan ini yang imammu salam kemudian engkau berdiri mengikutinya pada 2 rakaat berikutnya sampai engkau sempurnakan 4 rakaat, maka pada sah tidaknya salat tersebut perlu ditinjau ulang, dan yang mendekati kebenaran -wallahua’lam- bahwa salatmu telah sah, tidak mengulang salat atasmu, ini adalah pendapat yang dekat (kepada kebenaran) in sya Allah, akan tetapi di waktu yang akan datang apabila terjadi seperti ini, maka untuk kehati-hatiannya bagimu, jika imam telah salam kamu sempurnakan sendiri rakaat yang terluput darimu.”
โ(Imam Ibnu Baz).
Soal:
- Seorang menyangka bahwasanya mereka (jamaah) salat Isya’, maka dia takbir dengan niat salat Isya’ kemudian tampak jelas baginya bahwa mereka salat Tarawih? Jawab:
๐”Apabila seorang masuk Makkah (berihram) bersama manusia pada malam-malam Ramadan, dia menyangka mereka menunaikan salat wajib, kemudian tampak jelas baginya bahwa mereka salat Tarawih, maka dia meneruskan salat bersama mereka, apabila imam telah salam pada salat Tarawih, dia berdiri dan menyempurnakan salatnya dan ini tidak mengapa; dikarenakan menurut pendapat yang sahih (kuat) bolehnya salat fardhu di belakang orang yang menunaikan salat Sunnah.”
โ(Imam Ibnu Baz).
Soal:
- Apakah bagi musafir boleh melaksanakan salat Tarawih atau tidak? Jawab: ๐ณBerkata Ibnul Qoyyim rahimahullah:
“Rasulullah โ๏ทบ tidak pernah meninggalkan salat malam, baik mukim (hadir) atau safar, dahulu Beliau โ๏ทบ jika rasa kantuk mengalahkannya atau sakit, Beliau โ๏ทบ salat di sebagian waktu siang hari 12 rakaat “
โก Dengan itu telah jelas bahwa jika mereka salat malam dalam safarnya, sungguh telah mencocoki sunnah.”
โ(Lajnah Ad Daimah [Majelis Ulama Saudi Arabia]).
