🔥Dosa Berbicara Tentang Allahﷻ Tanpa Ilmu (1)🔥
🌾Syaikh Haidar bin Abdillah (Saudara Kandung Syaikh Al-Imam) hafizhahullah berkata:
“Hamba-hamba Allah,
Wahai orang-orang yang beriman! Sungguh, Allahﷻ berfirman dalam Al-Qur’an Al-Karim:
{ إِن تَجْتَنِبُوا كَبَائِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفِّرْ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَنُدْخِلْكُم مُّدْخَلًا كَرِيمًا }. النساء (31)
“Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu dan akan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga).” (QS. An-Nisa’ 4: Ayat 31)
Ketahuilah! Sungguh termasuk dosa besar yang membuat murka Yang Maha Mengetahui perkara ghaib, yang membuat rusak negeri dan agama serta aqidah, dosa besar yang sangat buruk yang Allahﷻ telah mengharamkannya dan menjadikannya paling besarnya keharaman dan Allahﷻ memburukkan pelakunya serta memgancam pelakunya. Dosa itu adalah berbicara tentang Allahﷻ apa yang tidak kalian ketahui.
Oleh karena ini, berkata Abu Thalib Al-Makki (wafat: 386):
Di dalam lisan ada 4 dosa besar: berbicara tentang Allahﷻ tanpa ilmu, persaksian palsu (syahadah az-Zur, sumpah palsu (al-Yamin al-Ghamus), menuduh wanita yang baik, yang lengah (tidak pernah terpikir untuk melakukan perbuatan zina), lagi beriman.
Dosa besar ini yaitu berbicara tentang Allahﷻ tanpa ilmu. Pada hari-hari sekarang, negeri ini meneguk kesedihan dan kesusahan, serta akibat dan dampak buruknya.”
💐Faedah Khutbah Jum’at, Darul Hadits Mabar Yaman, Jumat 25 Dzulqa’dah 1443H.
✒Muntaqo Al Fawaid
📱https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
🌐https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/
