๐ปSyaikh Muhammad Al-Imam hafizhahullah berkata:
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
( ููููููุฏู ููุฑููู ูููุง ุจูููู ุขุฏูู ู ููุญูู ูููููุงููู ู ููู ุงููุจูุฑูู ููุงููุจูุญูุฑู ููุฑูุฒูููููุงููู ู ูููู ุงูุทูููููุจูุงุชู ููููุถููููููุงููู ู ุนูููููฐ ููุซููุฑู ู ููู ูููู ุฎูููููููุง ุชูููุถููููุง ). ุงูุฅุณุฑุงุก (70)
“Dan sungguh, Kami telah memuliakan anak-cucu Adam, dan Kami angkut mereka di darat dan di laut, dan Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka di atas banyak makhluk yang Kami ciptakan dengan kelebihan yang sempurna.” (QS. Al-Isra’ 17: Ayat 70)
Para ahli tafsir dan semua Ulama serta orang-orang yang berakal telah sepakat bahwa di antara perkara yang manusia dimuliakan dan dikhususkan dengannya dari semua binatang adalah wujudnya lisan yang Allah telah memberikannya kepada hamba-hamba-Nya al-bayan (pandai berbicara).”
๐Faedah Khutbah Jum’at, Darul Hadits Mabar Yaman, Jumat 20 Jumada Al-Ula 1443H.
Nb:
(1). Supaya menggunakannya dalam ketaatan dan keridhoan-Nya serta menjauhi dari hal-hal yang tidak bermanfaat dan perbuatan dosa yang disebabkannya.
๐พMuntaqo Al Fawaid
๐ฑhttps://t.me/abuzurahwiwitwahyu
๐https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/