๐ปSyaikh Muhammad Al-Imam hafizhahullah berkata:
“Wahai kaum Muslimin! Sesungguhnya mengambil tali kekang dalam adab di semua lingkup yang datang dari perkara-perkara agama, syariat dan terkait dengan hukum-hukum agama merupakan taufik yang agung dari Allah๏ทป kepada hamba dan ini merupakan pertolongan Allah๏ทป kepada yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya.
Fudhoil bin Iyadh rahimahullah berkata kepada salah seorang dari kaum Muslimin: ‘Demi Allah! Tidak boleh bagimu menyakiti seekor anjing, bagaimana menyakiti seorang Muslim?!
Agama kita datang dengan membawa akhlak dan adab yang mulia yang di dalamnya berjalan perkara yang agung dan jauh dari perkara yang rendahan.
Adapun yang terjadi kurangnya adab dari kaum Muslimin, sebagian mereka terhadap sebagian yang lain dan ini sungguh terjadi. Maka jagalah adab -semoga Allah menjaga kalian- pada semua lingkup, di semua yang datang dalam syariat, adab kepada semuanya, hingga kepada hewan, hingga kepada jin, adab kepada Malaikat dan adab kepada Para Nabi dan Rasulโฆ.
๐Faedah Khutbah Jum’at, Darul Hadits Mabar Yaman, Jumat 4 Jumada Al-Akhirah 1443H.
Nb:
Di antara adab yang beliau sebutkan adalah adab kepada Allah๏ทป. Dan ini adalah paling mulianya, wajibnya, paling kuatnya dan paling luasnya serta ini merupakan asas dalam adab kepada hamba-hamba-Nya. Berkata Ibnu Qayyim bahwa adab kepada Allah๏ทป tidak akan sempurna melainkan dengan mengetahui nama-nama dan sifat-sifat-Nya serta perbuatan-perbuatan-Nya. Dan ini adalah yang pertama. Adapun yang kedua adalah mengetahui agama-Nya dan syariat-Nya, apa yang Dia cintai untuk dilaksanakan dan apa yang Dia benci untuk ditinggalkan. Dan yang ketiga, di sana ada jiwa yang siap untuk menerima dalam melaksanakan adab ini.
๐พMuntaqo Al Fawaid
๐ฑhttps://t.me/abuzurahwiwitwahyu
๐https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/