Jalankan Agama Dengan Benar

Muhammad bin Basyir Al-Ibrahimi (wafat 1385H) rahimahullah berkata:

“Sesungguhnya Muhammad ๏ทบ meminta kepada kalian untuk menjalankan agama dengan benar, bukan untuk melakukan perayaaan maulidnya.”

๐Ÿ“šAatsaar Al-Imam Muhammad bin Al-Basyir Al-Ibrahimi (4/144).

๐Ÿ’Darul Hadits Mabar Yaman, Jum’at 9 Rabiiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Milikilah Rasa Malu Dan Menjauhlah Dari Perkataan Kotor

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ู‡ูุฑูŽูŠู’ุฑูŽุฉูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุงู„ู’ุญูŽูŠูŽุงุกู ู…ูู†ู’ ุงู„ู’ุฅููŠู…ูŽุงู†ู ูˆูŽุงู„ู’ุฅููŠู…ูŽุงู†ู ูููŠ ุงู„ู’ุฌูŽู†ู‘ูŽุฉู ูˆูŽุงู„ู’ุจูŽุฐูŽุงุกู ู…ูู†ู’ ุงู„ู’ุฌูŽููŽุงุกู ูˆูŽุงู„ู’ุฌูŽููŽุงุกู ูููŠ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู ุฑูˆุงู‡ ุงู„ุฅู…ุงู… ุฃุญู…ุฏ ูˆุงู„ุชุฑู…ุฐูŠ ูˆุตุญุญู‡ ุงู„ูˆุงุฏุนูŠ ูˆุงู„ุฃู„ุจุงู†ูŠ.

dari Abu Hurairah ia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sifat malu itu termasuk dari keimanan, sedangkan orang beriman itu tempatnya di dalam surga. Dan perkataan kotor itu berasal dari perangai yang keras dan kasar, sedangkan orang yang kasar itu tempatnya di dalam neraka.”

๐Ÿ“šHR. Imam Ahmad dan At-Tirmidzi, dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Ash-Shahihah (495) dan Syaikh Al-Wadi’iy dalam Ash-Shahih Al-Musnad (1428).

๐Ÿ’Faedah Hadits Pelajaran Dhuhur, Darul Hadits Mabar Yaman, Sabtu 10 Rabii’ul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Berlindunglah Dari Azab-Nya

Imam Adz-Dzahabiy [wafat tahun 748H] rahimahullah berkata:

“Setiap orang yang tidak takut akan dimasukkan ke dalam neraka, maka dia adalah seorang yang tertipu, sungguh dia telah merasa aman dari azab Allah.”

๐Ÿ“šSiyar A’lam An-Nubala` (6/291).

๐Ÿ’Darul Hadits Mabar Yaman, Sabtu 10 Rabiiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Orang Yang Paling Baik Dan Orang Yang Paling Buruk

ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ู‡ูุฑูŽูŠู’ุฑูŽุฉูŽ ุฃูŽู†ู‘ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ:( ุฃูŽู„ูŽุง ุฃูุฎู’ุจูุฑููƒูู…ู’ ุจูุฎูŽูŠู’ุฑููƒูู…ู’ ู…ูู†ู’ ุดูŽุฑู‘ููƒูู…ู’ุŸ ) ู‚ูŽุงู„ูŽ:( ุฎูŽูŠู’ุฑููƒูู…ู’ ู…ูŽู†ู’ ูŠูุฑู’ุฌูŽู‰ุฎูŽูŠู’ุฑูู‡ู ูˆูŽูŠูุคู’ู…ูŽู†ู ุดูŽุฑู‘ูู‡ู ูˆูŽุดูŽุฑู‘ููƒูู…ู’ ู…ูŽู†ู’ ู„ูŽุง ูŠูุฑู’ุฌูŽู‰ุฎูŽูŠู’ุฑูู‡ู ูˆูŽู„ูŽุง ูŠูุคู’ู…ูŽู†ู ุดูŽุฑู‘ูู‡ู ). ุฑูˆุงู‡ ุงู„ุฅู…ุงู… ุฃุญู…ุฏ ูˆุงู„ุชุฑู…ุฐูŠ ูˆุญุณู†ู‡ ุงู„ูˆุงุฏุนูŠ ูˆุตุญุญู‡ ุงู„ุฃู„ุจุงู†ูŠ

Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alahi wa Salam bersabda: “Maukah kalian aku beritahu orang yang paling baik di antara kalian dari orang yang paling buruk di antara kalian?”, Beliau ๏ทบ bersabda: “Orang yang paling baik di antara kalian adalah orang yang diharapkan kebaikannya dan (orang lain) merasa aman dari kejahatannya. Dan orang yang paling buruk di antara kalian adalah orang yang tidak diharapkan kebaikannya dan (orang lain) tidak merasa aman dari kejahatannya.”

๐Ÿ“šHR. Imam Ahmad dan At-Tirmidzi, dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Shahih Al Jaami’ (2603) dan dihasankan Syaikh Al-Wadi’iy dalam Ash-Shahih Al-Musnad (1423).

๐Ÿ’Faedah Hadits Pelajaran Dhuhur, Darul Hadits Mabar Yaman, Kamis 8 Rabii’ul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Akibat Buruk Perbuatan Dosa Dan Maksiat

Ibnul Qayyim (wafat 751H) rahimahullah berkata:

“Di antaranya adalah bahwa kemaksiatan itu akan mewariskan kehinaan, ini merupakan suatu keharusan; dikarenakan sesungguhnya kemuliaan seluruhnya bersumber dari ketaatan kepada Allah๏ทป. Allah๏ทป berfirman:

( ู…ูŽู† ูƒูŽุงู†ูŽ ูŠูุฑููŠุฏู ุงู„ู’ุนูุฒู‘ูŽุฉูŽ ููŽู„ูู„ู‘ูŽู‡ู ุงู„ู’ุนูุฒู‘ูŽุฉู ุฌูŽู…ููŠุนู‹ุง). ูุงุทุฑ (10)

“Barang siapa menghendaki kemuliaan, maka (ketahuilah) kemuliaan itu semuanya milik Allah.”(QS. Fatir 35: Ayat 10)
Yaitu: ‘Carilah dengan berbuat ketaatan kepada Allah๏ทป, dikarenakan seorang itu tidaklah akan mendapatkan kemuliaan melainkan dalam berbuat ketaatan kepada-Nya.

๐Ÿ“šAd Daawa Ad Dawaa hal. 146.

๐Ÿ’Faedah Pelajaran Kitab Tersebut, Darul Hadits Mabar Yaman,
Kamis 8 Rabiiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Akibat Ulah Anak Adam Dari Perbuatan Maksiat

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

( ุฃููˆู„ูŽูฐุฆููƒูŽ ูŠูŽู„ู’ุนูŽู†ูู‡ูู…ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ูˆูŽูŠูŽู„ู’ุนูŽู†ูู‡ูู…ู ุงู„ู„ู‘ูŽุงุนูู†ููˆู†ูŽ ). ุงู„ุจู‚ุฑุฉ (159)

“Mereka itulah yang dilaknat Allah dan dilaknat (pula) oleh mereka yang melaknat.” (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 159)

๐ŸŒปAhli Tafsir Mujahid bin Jabr (wafat 101H) rahimahullah berkata:

“Binatang yang memiliki racun dan binatang yang melata di permukaan bumi melaknat mereka (para pelaku maksiat dan dosa), binatang-binatang tersebut berkata: ‘Tertahannya hujan kepada kita dikarenakan dosa-dosa anak Adam’.”

๐Ÿ“š Tafsir Ath-Thabari (2/734) dengan sanad shahih.

๐Ÿ’Faedah Pelajaran Kitab Ad Daawa Ad Dawaa, Darul Hadits Mabar Yaman, Kamis, 8 Rab’iiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Perbanyaklah Sembilan Ucapan

Ar-Rabii’ bin Khutsaim (wafat tahun 61H) rahimahullah berkata:

“Persedikitlah ucapan kecuali pada sembilan: ‘Tasbih (Subhanallah), takbir (Allahu Akbar), tahlil (Laa ilaha illallah), tahmid (Alhamdulillah), doa yang baik, berlindung dari kejelekan, amar makruf dan nahi mungkar serta membaca Al-Qur’an.”

๐Ÿ“šHilyatul Auliyaawa Thobaqotul Ashfiyaa(2/109) karya Abu Nu’aim Al Ashbahaniy (wafat tahun 430H).

๐Ÿ’Darul Hadits Mabar Yaman, Jum’at 9 Rabiiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Beramal Sesuai Petunjuk Rasulullah๏ทบ

Syaikh Muhammad Al-Imam hafizhahullah berkata:

“Allah ๏ทป telah menjadikan ketaatan kepada Rasulullah ๏ทบ merupakan ketaatan kepada-Nya. Dan bermaksiat kepada Rasulullah ๏ทบ merupakan maksiat kepada-Nya. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

( ู…ู‘ูŽู† ูŠูุทูุนู ุงู„ุฑู‘ูŽุณููˆู„ูŽ ููŽู‚ูŽุฏู’ ุฃูŽุทูŽุงุนูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ). ุงู„ู†ุณุงุก (80)

“Barang siapa menaati Rasul (Muhammad) maka sesungguhnya dia telah menaati Allah.” (QS. An-Nisa’ 4: Ayat 80)

Apabila engkau ingin menjadi seorang yang taat kepada Allah, maka engkau tidaklah bisa mendatanginya kecuali melalui jalan, pintu dan petunjuk Rasulullah๏ทบ. Berhati-hatilah engkau!engkau menyangka bahwa suatu ketaatan akan diterima di sisi Allah, sedangkan itu bukan di atas perkara yang dilakukan Rasulullah๏ทบ. Jangan engkau melakukan suatu perbuatan dan berkata dengan suatu perkataan, yang itu termasuk perkara yang diharapkan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan dijadikan untuk beribadah kepada-Nya, sedangkan bukan termasuk perkara yang datang dari tuannya generasi awal dan generasi akhir (Rasulullah๏ทบ). Oleh karena itu; wajib bagi kita, untuk beradab yang sempurna kepada Rasulullah๏ทบ, mengetahui keutamaannya, kedudukannya dan kebaikannya di sisi Allah, di dunia maupun di akhirat.”

๐Ÿ’Faedah Khutbah Jum’at, Darul Hadits Mabar Yaman, Jumat 9 Rabii’ul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu

Jalankan Agama Dengan Benar

Muhammad bin Basyir Al-Ibrahimi (wafat 1385H) rahimahullah berkata:

“Sesungguhnya Muhammad ๏ทบ meminta kepada kalian untuk menjalankan agama dengan benar, bukan untuk melakukan perayaaan maulidnya.”

๐Ÿ“šAatsaar Al-Imam Muhammad bin Al-Basyir Al-Ibrahimi (4/144).

๐Ÿ’Darul Hadits Mabar Yaman, Jum’at 9 Rabiiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/

Tafsir Ummul Mukminin Aisyah Radhiyallahu ‘anha

ุนูŽู†ู’ ุนูŽุงุฆูุดูŽุฉูŽ ุฑูŽุถููŠูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู†ู’ู‡ูŽุง : { ุฅูุฐู’ ุฌูŽุงุกููˆูƒูู…ู’ ู…ูู†ู’ ููŽูˆู’ู‚ููƒูู…ู’ ูˆูŽู…ูู†ู’ ุฃูŽุณู’ููŽู„ูŽ ู…ูู†ู’ูƒูู…ู’ ูˆูŽุฅูุฐู’ ุฒูŽุงุบูŽุชู ุงู„ู’ุฃูŽุจู’ุตูŽุงุฑู ูˆูŽุจูŽู„ูŽุบูŽุชู ุงู„ู’ู‚ูู„ููˆุจู ุงู„ู’ุญูŽู†ูŽุงุฌูุฑูŽ }. ู‚ูŽุงู„ูŽุชู’ : ูƒูŽุงู†ูŽ ุฐูŽุงูƒูŽ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ุฎูŽู†ู’ุฏูŽู‚ู. ู…ุชูู‚ ุนู„ูŠู‡.

dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha mengenai ayat: ‘(Yaitu) ketika mereka datang kepadamu dari atas dan dari bawahmu, dan ketika tidak tetap lagi penglihatan (mu) dan hatimu naik menyesak sampai ke tenggorokan dan kamu menyangka terhadap Allah dengan bermacam-macam purbasangka’ (Qs. Al Ahzab: 10), dia radhiyallahu ‘anha berkata, “Hal itu terjadi ketika perang Khandaq (pada tahun 5 H).”

๐Ÿ“šHR. Bukhori (4103) dan Muslim (3020).

๐Ÿ’Faedah Hadits Pelajaran Shahih Bukhori, Darul Hadits Mabar Yaman, Rabu, 7 Rab’iiul Awwal 1443H.

โœ’Muntaqo Al Fawaid
https://t.me/abuzurahwiwitwahyu
https://abuzurahwiwitwahyu.my.id/